Panduan Lengkap Melakukan Puasa – setiap orang yang berpuasa mempunyai tata tertib. Tidak sempurna itu tanpa tata tertib. Diantara tertibnya yang terpenting ialah :
- Memelihara lidah untuk tidak berdusta
- Mencaci maki orang
- Mencampuri urusan orang lain
- Mengekang mata dan telinga dari melihat atau mendengar sesuatu yang tidak halal dan dipandang tidak ada sangkut pautnya dengan dirinya.
Hendaklah ia menahan perutnya dari memakan makanan yang haram, atau subhat, terutama ketika sedang berbuka puasa, ia wajib berusaha mencari yang halal untuk makanan berbuka puasa.
Sebagian ulama salaf berkata : ‘ jika anda berpuasa, perhatikanlah makanan yang dengan nya anda berbuka, dan dari siapa makanan unutk anda berbuka.’ Ini merupakan anjuran kepada kita untuk berjaga-jaga dan memperhatikan makanan berbuka kita.
- Memelihara lidah untuk tidak berdusta
- Mencaci maki orang
- Mencampuri urusan orang lain
- Mengekang mata dan telinga dari melihat atau mendengar sesuatu yang tidak halal dan dipandang tidak ada sangkut pautnya dengan dirinya.
Hendaklah ia menahan perutnya dari memakan makanan yang haram, atau subhat, terutama ketika sedang berbuka puasa, ia wajib berusaha mencari yang halal untuk makanan berbuka puasa.
Sebagian ulama salaf berkata : ‘ jika anda berpuasa, perhatikanlah makanan yang dengan nya anda berbuka, dan dari siapa makanan unutk anda berbuka.’ Ini merupakan anjuran kepada kita untuk berjaga-jaga dan memperhatikan makanan berbuka kita.
Orang yang berpuasa juga harus memelihara seluruh anggota tubuhnya dari perbuatan dosa, dan menjauhkan nya dari segala urusan yang tidak menyangkut dirinya. Dengan semikian sempurna dan bersihlah puasanya. Berapa banyak orang yang berpuasa, bersusah payah disebabkan oleh lapar dan dahaga tetapi membiarkan anggota tubuhnya terjerumus ke dalam maksiat. Karena itu rusaklah puasanya, dan sia-sialah susah payahnya, sebagaimana sadda rasulullah saw : ‘berapa banyak orang yang berpuasa, tidak mendapat sesuatu dari puasanya selain lapar dan dahaga.’
Meniggalkan maksiat, selamanya menjadi kewajiban atas orang yang berpuasa dan orang yang tidak berpuasa. Hanya saja, orang yang berpuasa lebih wajib memelihara dari, lebih dituntut dan dikuatkan.
Rasulullah saw bersabda : ‘ Puasa adalah tameng (perisai), maka apabila seorang kami menjalani hari puasanya, hendaklah ia tidak berkata kotor, tidak berbuat jahat, dan jangan bodoh (terhadap sesuatu hokum). Jika seseorang mencecarnya, atau mengajaknya berkelahi, hendaklah ia mengatakan, sesungguhnya aku ini sedang berpuasa’.
Diantara tata tertib puasa yang lain ialah hendaklah orang yang berpuasa tidak terlalu banyak tidur di waktu siang dan terlampau banyak makan di waktu malam. Hendaklah ia bersahaja dalam 2 perkara itu, agar bisa merasakan pedihnya lapar dan dahaga. Dengan begitu, kelak jiwanya akan terdidik, nafsu syahwatnya terkendali dan hatinya bercahaya. Disitulah terletak rahasia dan tujuan puasa yang sebenarnya.
Sumber : buku terjemahan kitab An-Nasa’ih Ad-Diniyah wal-Wasaya Al-Imaniyyah (karya Imam Habib Abdullah Al-Haddad)
Kalian mungkin sudah tau hal yang membatalkan puasa, namun tata tertib dalam berpuasa seharusnya kita ikuti untuk meraih kesempurnaan dalam puasa kita. Dalam berpuasa di diatas sudah di jelaskan dengan baik untuk menjaga seluruh anggota badan nya agar tidak melakukan maksiat, alangkah baik nya jika kita sibukkan diri kita dengan berdzikir dan melakukan aktivitas yang bermanfaat. Kita mungkin bisa memberi planning pada aktivitas2 apa yang akan di lakukan besok harinya pada saat kita berpuasa, mungkin dengan begitu kita bisa menjalankan tata tertib puasa. Berdzikir dan mengingat Allah swt pada saat kita berpuasa akan menambah tenang hati kita meskipun badan terasa agak kurang enak karena sedang melawan hawa nafsu syahwat, memang berat bagi yang belum terbiasa, berusahalah sekuat tenaga kita untuk bisa menjaga tatatertib dalam melakukan puasa.
0 Komentar untuk : Panduan Lengkap Melakukan Puasa Bagian 1