Hakikat Sholat Lahir dan Batin

Ada 2 hakikat bagig sholat yaitu hakekat lahir dan hakikat batin. Sholat seseorang itu akan di anggap sempurna, melainkan dengan memadukan kedua hakekat ini sekaligus.

Adapun hakekat lahir itu ialah : berdiri, membaca alfatihah, rukuk, sujud, dan yang semisal seperti itu dari tugas-tugas sholat yang lahir.

Sedangkan hakekat batin nya ialah khusuk, hadir hati, ketulus ikhlasan yang sempurna, meneliti dan memahami makna-makna bacaan nya, tasbih dan yang semisalnya itu dari tugas-tugas sholat yang batin.

Tugas Sholat lahir dilakukan oleh bagian anggota badan. Sedangkan tugas sholat batin menjadi bagian hati dan kerahasian nya. Hati dan kerahasiaan nya di dalam inilah yang menjadi perhatian Allah pada setiap hamba nya.

Imam ghazali berkata : “perumpamaan orang yang mendirikan sholat secara hakekat lahir saja dengan engabaikan hakekat batin nya, ibarat seseorang yang menghadiahkan seorang putrid cantik yang sudah mati, tidak bernyawa lagi, kepada seorang maharaja agung. Dan perumpamaan orang yang lalai dalam mendirikan hakekat sholatnya yang lahir, ibarat seseorang yang menghadiahkan seorang putrid cantik yang putus kaki tanngannya dan buta pula matanya, kepada seorang raja. Kedua orang ini akan di murkai oleh raja disebabkan oleh hadiahnya. Mereka akan di siksa dan dianiaya oleh raja, karena menghina kedudukan raja dan mengabaikan haknya.”

Selanjutnya imam ghazali berkata : “ perumpamaah itu sama dengan anda yang menghadiahkan sholat kepada Tuhan. Waspadalah, jangan anda menghadiahkan sholatmu dengan sifat-sifat itu, sehingga anda patut menerima siksaan Allah swt