ads

Pengertian Muraqabah adalah merasa jiwa selalu diawasi oleh Allah swt - Saudaraku, hendaklah anda selalu mawas diri kepada Allah swt dalam setiap aktifitasmu. Dan hendaklah anda sadar bahwa Allah selalu berada di dekatmu. Dan ia mengetahui dan mengawasi segala gerak-gerikmu. Baginya tak ada sesuatu yang rahasia dan samar. Mahluk sekecil apapun yang ada di bumi dan langit tak akan pernah lepas dari pengawasannya. Seperti itulah makna muraqabah.

Pengertian-Muraqabah-adalah

Ingatlah, bahwa dia senantiasa mengetahui apa yang engkau bicarakan, baik engkau bersuara keras maupun lirih. Dimana saja engkau berada, dia selalu bersamamu, dan dialah yang maha kuasa. Petunjuk, pertolongan dan penjagaan nya hanya tercurah kepadamu jika engkau tergolong orang-orang yang berbuat baik.

Hendaklah engkau malu kepadanya. Kerjakanlah perintah-perintahnya dan jauhi segala larangannya serta beribadahlah kepadanya seakan-akan engkau melihatnya. Dan apabila engkau tidak melihatnya, ketahuilah bahwa dia selalu melihatmu. Dan jika di dalam hatimu timbul rasa  malas pada ketaatan dan cendrung untuk mengerjakan kemaksiatan, katakana pada nafsumu: “hai nafsu, sesungguhnya Allah swt selalu mendengarmu, melihatmu, dan mengetahui rahasia dan bisikanmu.”

Jika ia belum dapat menuruti nasehatmu karena kurangnya dalam memahami keagungan Allah, maka peringatkan kepadanya akan dua malaikat yang selalu mencatat kebaikan dan kejelekan, yaitu raqib dan atid. Dan bacakan padanya firman Allah swt :
muraqabah menurut islam

“ketika dua malaikat yang mencatat amal duduk di sebelah kanan dan di sebelah kiri, tidaklah perkataan yang di keluarkan seseorang melainkan di sisinya ada dua malaikat pengawas yang selalu hadir. (QS Qaaf ayat 17-18)

Jika nasehat  tersebut tidak dapat menghentikan tindakan nya, berilah ia pengertian tentang kematian yang semakin dekat. Dan kematian adalah suatu rahasia yang dinanti kedatangannya. Apabila ajal telah menjemputnya sedangkan ia senantiasa mengerjakan perbuatan-perbuatan yang tidak diridhoi oleh Allah swt, maka hanya penyesalan tak ada habisnya yang ia peroleh.

Bila ia masih apatis dan tidak menghiraukan nasehat itu, maka ingatkan ia sekali lagi tentang pahala besar yang di janjikan oleh Allah, bagi mereka yang taat padanya dan siksa yang pedih yang di sediakan Allah bagi orang yang durhaka kepadanya. Kemudian katakanlah pada nafsu : “hai nafsu ! tak ada lagi kesempatan untuk bertobat setelah kematian. Dan tak ada lagi tempat setelah dunia ini kecuali surga atau neraka. Pilihlah yang mana yang kau suka ! jika engkau taat kepada Allah, maka kebahagiaan, keridhoan dan kekekalan di dalam surga yang luaslah yang engkau terima. Maka engkaupun akan memperoleh nikmat terbesar yaitu melihatnya. Jika engkau bermaksiat, murka dan siksa nerakalah yang pasti engkau terima.”

Selluruh nasehat-nasehat di atas pasti membawa manfaat yang besar bagi kehidupanmu di dunia dan akhirat. Engkau baru di katakana malu dan mawas diri kepada Allah swt, jika nasehat-nasehat di atas dapat mencegah hati dan nafsu mu dari segala aktifitas yang tidak di ridhoinya dn mendorongmu untuk taat kepadanya. Muraqabah termasuk dalam kedudukan terpuji, pangkat yang paling mulia dan derajat yang paling tinggi. Muraqabah juga termasuk dalam maqam ihsan. berikut dalil tentang muraqabah, seperti yang di sabdakan Rasulullah saw :
muraqabah menurut islam

“ Ihsan ialah pengabdian pada Allah swt. Seakan-akan engkau melihatnya. Walaupun engkau tidak melihatnya, maka sesungguhnya ia melihat-mu.” (HR Muslim dan Umar)

Hakikat Kepercayaan

Setiap mukmin wajib percaya bahwa tiada sesuatu yang tersembunyi bagi Allah, baik yang ada di langit maupun di bumi. Dan ia mengetahui dan mengawasi segala aktifitas mahluknya. Kepercayaan atau ideology itu akan tumbuh subur jika ia seolah-olah berhadapan dengan Allah dan berpengaruh dalam setiap langkah kehidupannya, dan ia pun merasa malu jika ia tidak beribadah. Apabila jika sampai di ketahui orang lain bahwa ia tidaklah tergolong orang yang taat kepada Allah. Rasa malu seperti ini sudah jarang dimiliki oleh orang-orang yang beriman. Lebih jarang lagi adalah fana.

Fana ialah leburnya diri pribadi pada ke-baqa’ –an Allah, dimana perasaan ke insanan lenyap diganti dengan rasa ketuhanan disertai pula dengan lenyapnya sifat-sifat kemaksiatan lahir dan batin. Wahai saudaraku ! hendaknya engkau selalu memperbaiki batinmu bahkan lebih baik dari lahirmu, yang terbaik. Itu karena batin adalah tempat pandangan Allah, sedangkan lahir adalah tempat pandangan mahluk. Apabila Allah menyebut sir (batin) dan alam (lahir) di dalam Al-Qur’an, pasti dia akan mendahulukan menyebut sir.

Diantara doa Rasulullah saw adalah :

Pengertian Muraqabah adalah

“Ya Allah, jadikanlah batinku lebih baik dari lahirku dan jadikanlah anggota lahirku beramal saleh”.

Dapat di pastikan jika batin sudah baik, pasti lahir baik. Karena baik buruknya hal yang nyata selalu tergantung pada hal tersembunyi, sesuai  dengan sabda Rasulullah saw :

Pengertian Muraqabah adalah

“ Sesungguhnya di dalam tubuh terdapat segumpal daging. Apabila ia baik, maka seluruh tubuhpun baik. Dan bila rusak, maka rusak pulalah seluruh tubuh. Ketahuilah bahwa ia adalah hati.”

Ketahuilah, siapa yang mengakui bahwa batin nya telah bersih dan terpelihara dari keburukan, tetapi ia selalu meninggalkan ibadah yang bersifat lahir, seperti sholat, puasa, zakat, dan lain-lainnya, maka sebenarnya ia telah memproklamirkan dirinya sebagai pendusta. Sebaliknya siapa yang hanya memperbaiki lahiriyahnya dengan memperbaiki segala aktifitas dalam bicara, duduk, berdiri dan berjalan, tetapi batinnya terpenuhi dengan akhlak dan perangai buruk, maka ia tergolong ahli tasunnu’ (orang yang suka berpura-pura) riya’ dan orang yang berpaling dari Allah swt.
Wahai saudaraku, jangan sesekali engkau menyembunyikan sesuatu yang seandainya tampak oleh orang lain, engkau akan merasa malu, yang muncul dari rasa takut di cela orang. Sebagian orang bijaksan berkata : “ Seseorang belum di sebut sufi sampai ia tidak lagi merasa malu seandainya batinnya di letakkan di atas talam lalu dipertontonkan di tenga-tengah pasar.”

Jika engkau tak mampu menjadikan batinmu lebih baik dari lahirmu, maka setidak-tidaknya jadikanlah keduanya sama baiknya. Dengan demikian engkau sudah mengetahui perintah Allah, menjauhi larangannya, mengegungkan-nya dan bersungguh-sungguh dalam mencari ridhonya, baik dalam kesendirianmu maupun dalam kebersamaanmu dengan orang banyak. Dan ini adalah langkah pertama yang di pijakkan oleh seorang hamba menuju makrifat Allah swt.

Sumber : Terjemahan buku Risalatul Mu’awanah (bekal hidup bahagia dunia akhirat)

Ada beberapa nasehat di atas, maka di simpulkan di bawah ini :
-    Hendaklah anda selallu sadar bahwa Allah selalu berada di dekatmu.
-    Ia selalu mengetahui dan mengawasi semua gerak-gerikmu.
-    Ia selalu mengetahui apa yang engkau bicarakan, baik engkau bersuara keras atau dalam hati.
-    Beribadahlah kepadanya seakan-akan engkau melihatnya. Dan apabila engkau tidak melihatnya, ketahuilah bahwa dia selalu melihatmu.
-    Jika hatimu timbul rasa malas dan cendrung untuk mengerjakan kemaksiatan, katakanlah ini pada nafsumu : hai nafsu, sesungguhnya Allah swt selalu mendengarmu, melihatmu, dan mengetahui rahasia dan bisikanmu.
-    Jika nafsumu belom menurutimu maka katakanlah : ada dua malaikat yang selalu mencatat kebaikan dan kejelekanmu yaitu raqib dan atid.
-    Jika masih blom, maka beri pengertian tengtang kematian yang semakin mendekat kepadamu.

Contoh Muraqabah dalam kehidupan sehari-hari adalah misalnya ketika bangun tidur pagi2, kita hendaknya baca doa dulu dan bersyukur pada Allah karena masih di berikan hidup, minum air putir di anjurkan setelah bangun tidur dengan membaca doa terlebih dahulu, setelah itu jangan lupa membersihkan kamar tidur nya karena kebersihan adalah sebagian dari iman, tentunya kegiatan di atas setelah melakukan Sholat subuh dan wirid subuh dan baca Al-Qur'an waktu subuh, ingat bahwa saat kita melakukan ibadah seakan-akan kita melihat Allah, meskipun kita tidak dapat melihatnya, percayalah bahwa Allah selalu melihat kita.

Demikianlah Artikel tentang Definisi muraqabah dan sedikit penjelasannya disertai contoh dari muraqabah juga. semoga bermanfaat buat sesama muslim. share jika ini bermanfaat.
Show comments
Hide comments
0 Komentar untuk : Pengertian Muraqabah adalah merasa jiwa selalu diawasi oleh Allah swt