Manusia harus banyak beristighfar

Mengapa manusia harus banyak beristighfar ? karena salah satu sifat alami manusia adalah salah dan lupa, hal tersebut harus kita sadari dengan merenung dan introspeksi diri atas segala dosa dan kesalahan, baik itu dosa kecil atau dosa besar. Selain itu kebanyakan manusia di zaman akhir ini meskipun sudah tau itu perbuatan dosa masih saja di kerjakan, benarkah itu ? coba tanyakan pada diri anda sendiri. pada zaman sekarang sulit sekali untuk tidak melakukan dosa, berapa banyak dosa yang telah kita lakukan pada hari ini ? sudahkah kita memohon ampun atas dosa2 yang telah kita perbuat, rasulallah saja yang dosa nya telah terampuni masih saja beristighfar 100 kali dalam sehari, apalagi kita sebagai orang yang banyak dosanya. Marilah kita rutinkan dzikir minimal 100 kali dalam sehari lebih malah lebih bagus, tapi untuk permulaan mari kita coba 100 kali dulu, nantik klo misalnya 100 kali sudah terasa enteng baru naikkan jadi 200 kali dalam sehari.

Dosa2 kecil yang kita lakukan jarang kita sadari kalo kita tidak instrospeksi diri, dosa2 kecil seperti menghina orang, mengejek orang, berbuat gibah, berbohong. Pernahkan kita sadari itu adalah dosa2 kecil yang hampir tiap hari kita lakukan. Dosa kecil itu berlalu begitu saja tanpa adanya penyesalah dalam hati dan akan terlupakan seiring berjalannya waktu maka dari itu luangkan waktu dalam sehari untuk merenungi dosa2 yg kita perbuat dalam hari itu. Dan jangan pula kalian meremehkan dosa2 kecil karena yang kecil bisa jadi besar jika di biarkan.

Dosa2 besar seperti membunuh, menyekutukan Allah, minum minuman keras, menggunakan narkoba, durhaka kepada orang tua. Mungkin lebih membekas di hati kita jika masih ada kebaikan dalam hati kita, dosa besar mungkin jarang terjadi karena manusia masih mempunyai rasa takut untuk melakukannya.

Mengenai azab dan hukuman dari dosa2 tersebut akan sesuai dengan dosa atau kesalahan yang telah kita lakukan. Azab atau hukuman yang Allah berikan bisa saja di berikan pada saat di dunia bisa juga di berikan saat di akhirat kelak.

Jangan khawatir bagi kita yang telah melakukan dosa, karena dosa bisa dihilangkan, di hapuskan, ataupun di bersihkan sehingga kita kembali menjadi manusia yang bersih.meskipun pada kenyataan nya diri kita telah bersih, disengaja ataupun tidak, disadari ataupun tidak kita akan kembali kotor lagi dan begitu seterusnya manusia tersebut, cara membersihkan dosa tersebut dengan beristighfar dan bertobat. maka marilah kita rutinkan membaca istighfar 100 kali tiap hari untuk meminta ampunan atas dosa yang kita lakukan dalam hari itu.

Untuk dosa2 kecil dapat terhapus juga dengan melakukan amalan2, atau kebaikan2 lain nya, seperti sedekah, berbuat baik kepada orang lain, menyantuni anak yatim, dan lain sebagainya. Hal yang harus kita perhatikan adalah cara istighfar dan tobat yang kita lakukan haruslah benar dan tidak asal-asalan. Kunci berikut nya dalam membersihkan dosa adalah menyegerakan istighfar dan bertobat sehingga setiap kali kita ingat akan perbuatan dosa kita, maka pada saat itulah kita harus memohon ampun pada Allah SWT. Karena pada hakikat nya, kita tidak dapat mengetahui secara pasti akan datangnya ajal kita, bagaimana kalau sebelum kita bertobat kita sudah dalam keadaan sakaratul maut, maka waktu itu sudah tidak akan di terima tobat seorang hamba.